Misi Program

Mewujudkan Program Studi Manajemen Jenjang Magister sebagai pusat unggulan dalam pengembangan sumber daya manusia yang berbasis manajemen syariah yang memegang teguh nilai-nilai keislaman yang disesuaikan dengan tuntutan zaman dengan memiliki kualitas tinggi

Kamis, 16 Agustus 2012

Temu Alumni PPs UNIBA Surakarta

Dalam rangka meningkatkan silaturahmi dan networking diantara alumni dengan alumni dan alumni dengan almamater, Pengurus Ikatan Alumni Program Pascasarjana UNIBA Surakarta akan menyelenggarakan kegiatan Halal bi Halal dan Temu Alumni PPs UNIBA Surakarta. Kegiatan akan diselengggarakan besok pada hari Jumat, 31Agustus 2012, jam 12.45 sda Selesai bertempat di Hotel Dana Surakarta. Undangan ini berlaku bagi semua Alumni PPs UNIBA Surakarta angkatan 2007 (wisuda I) sda angkatan 2012 ( Wisuda ke IX). Atas kerjasama dan kehadiran alumni disampaikan ucapan terimakasih.

Workshop Penulisan Artikel Ilmiah

Dalam rangka peningkatan mutu artikel ilmiah di kalangan mahasiswa Program Pascasarjana UNIBA Surakarta, Minggu II Bulan September 2012 akan diselenggarakan kegiatan Workshop Penulisan Artikel Ilmiah, bagi mahasiswa yang akan mengikuti harap menghubungi sekretariat PPs UNIBA Surakarta di Jam Kerja. Demikian informasi.

HMJ Pascasarjana UNIBA Selenggarakan Diskusi Reklame


Himpunan Mahasiswa Jurusan Program Pascasarjana UNIBA Surakarta menyelenggarakan diskusi panel bertema “Menata Reklame Menuju Kotaku Indah” Kegiatan yang diselengarakan pada 27 Juli 2012 tersebut cukup mendapat perhatian dari audiens.

Menurut Ketua Panitia MH. Qoyim, diskusi panel yang menghadirkan nara sumber Ginda Ferachtriawan, SE (ASPPRO Surakarta), Pramono Hadi, SP, M.Si (Ketua LP3M UNIBA Surakarta), Andwi Joko Mulyanto (Direktur Eksekutif PATTIRO Surakarta) merupakan bagian program pengembangan keilmuan bagi mahasiswa Pascasarjana dan S-1 terhadap keberadaan reklame di kota Solo khususnya dan di kota kota lain pada umumnya. ” Reklame kota merupakan sebagian dari input yang bisa mendatangkan PAD Pemkot namun keberadaannya harus tetap ditata dan diatur agar tidak merugikan masyarakat” ujar MH Qoyim.